Tak hanya dalam pemberantasan korupsi, sinergi dan soliditas jaksa dan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga hadir di dunia olahraga. Adhyaksa Table Tennis Club (ATTC) yang merupakan organisasi di bawah Persatuan Jaksa Indonesia (PERSAJA) menggelar pertandingan persahabatan dengan pegawai KPK pada Jumat, 31 Oktober 2025 di Gedung Merah Putih KPK.
Pertandingan persahabatan tenis meja dengan KPK ini merupakan wujud komitmen untuk mempererat silaturahmi, koordinasi, dan kerja sama antar kedua lembaga penegak hukum tersebut.
Kegiatan ini dihadiri Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Jaksa Agung Asep N Mulyana, Jaksa Agung Muda Intelijen (JAM-Intel) Reda Manthovani, Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM-Was) Rudi Margono, Jaksa Agung Muda Pidana Militer (JAM-Pidmil) Mayjen TNI M. Ali Ridho. Sementara dari pihak KPK hadir Ketua KPK Setyo Budiyanto serta Wakil Ketua KPK Johanis Tanak dan jajaran pimpinan KPK lainnya.
Plt Wakil Jaksa Agung menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi penanda bahwa Kejaksaan akan terus menjalin komunikasi, sinergitas, dan kebersamaan dengan Aparatur KPK.
Setelah pertandingan persahabatan ini, Plt. Wakil Jaksa Agung mengatakan, pihak KPK berencana berkunjung ke Kejaksaan Agung, sebagai bentuk "saling balas-membalas kunjungan" untuk menjaga hubungan baik.
Sementara itu, Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menekankan bahwa olahraga bersama ini bertujuan untuk lebih membina hubungan yang baik antara Jaksa yang bertugas di KPK dengan Jaksa di Kejagung.
"Itu yang lebih dikenal dengan een en ondeelbaar atau Jaksa adalah satu dan tak terpisahkan. Jadi Jaksa di KPK dan Jaksa di Kejaksaan merupakan satu kesatuan tanpa dibeda-bedakan," ujar Wakil Ketua KPK Johanis Tanak.
Melalui sarana olahraga ini, Wakil Ketua KPK berharap kedua lembaga dapat bersinergi dalam berbagai hal, baik dalam pekerjaan sebagai sesama aparat penegak hukum maupun sebagai bagian dari organ Jaksa/Kejaksaan dalam hal ini PERSAJA.
ujar Wakil Ketua KPK Johanis Tanak
Tak hanya bidang olahraga, Johanis Tanak menyampaikan rencana mengundang Plt. Wakil Jaksa Agung selaku Ketua PERSAJA untuk datang dan memberikan arahan serta bimbingan kepada Jaksa-Jaksa di KPK. Hal ini penting agar anggota PERSAJA di KPK tidak merasa ditinggalkan oleh "orang tua mereka di Kejaksaan".
Melalui sinergi dan kolaborasi ini, diharapkan hubungan antara Kejaksaan dan KPK akan semakin baik ke depan terutama dalam pelaksanaan tugas dan fungsi di masing-masing instansi.
Saat diamankan, jaksa gadungan yang mengaku Asisten Khusus Jaksa Agung itu membawa uang tunai senilai Rp 281,3 juta
Baca Selengkapnya
JAM-Datun menegaskan Kejaksaan memiliki tugas dan peran penting memastikan tata kelola yang baik di Danantara
Baca Selengkapnya
JAM INTEL dan DItjen Perikanan Tangkap KKP Tandatangi Pakta Integritas Pengamanan Pembangunan Strategis (PPS) Kampung Nelayan Merah Putih
Baca Selengkapnya
Install Story Kejaksaan
story.kejaksaan.go.id