

Kejaksaan Agung RI (Kejagung) dan Kementerian Komunikasi dan Digital RI (Kemkomdigi) menegaskan komitmennya dalam pemberantasan dan penanganan judi online. Kedua institusi pemerintah ini juga bersepakat untuk mengawal dan mengawasi tata kelola program yang dijalankan Kemkomdigi.
Komitmen tersebut muncul saat Jaksa Agung RI ST Burhanuddin menerima kunjungan Menteri Komunikasi dan Informatika Meutia Hafid di kantor Kejaksaan Agung, Jakarta, pada Kamis, 14 November 2024.
"Pada hari ini saya kedatangan Ibu Menteri Komdigi. Ada beberapa hal yang menjadi agenda pembicaraan tapi intinya adalah penguatan kementerian dalam pelaksanaan tugas sehari-hari," ujar Jaksa Agung.
Menteri Komdigi menambahkan, Jaksa Agung dalam pertemuan tersebut memberikan kiat-kiat dalam menjalankan program-program di Kementerian Komdigi. Menteri Komdigi mengaku kementeriannya membutuhkan kepastian hukum sebelum melangkah dalam menjalankan program-program percepatan pembangunan.
"Tadi kami mohon dikawal, diawasi sedari awal kira-kira apa yang bisa diperbaiki dalam hal tata kelola, khususnya dalam program-program terkait Komdigi atau pembangunan infrastruktur konektivitas," ungkap Menkomdigi.
Pengawalan dari Kejaksaan, lanjut Menkomdigi, bisa berupa pendampingan khusus terhadap program besar maupun kecil di kementeriannya sehingga bisa mendapat masukan dan transparan.
"Saya rasa itu biasa, meminta pendampingan dari awal. Sekali lagi, kita ingin program-program kita terbuka. Dari awal kita ingin meminta masukan dan juga diawasi," ujar Menkomdigi.
Terkait permintaan tersebut, Jaksa Agung menyatakan Kejaksaan Agung memiliki bidang Perdata dan Tata Usaha Negara (Datun) yang memiliki tugas pokok dan fungsi baik dalam rangka pendampingan maupun pembuatan letter of agreement (LO).
"Hal-hal yang bersifat keperdataan kita akan dampingi terus sehingga tidak terhaji hal-hal yang seperti pernah terjadi terdahulu,"
ujar Jaksa Agung.
Selain soal pendampingan, Menkomdigi juga mengungkapkan pertemuannya dengan Jaksa Agung juga menyepakati komitmen bersama terkait penanganan judi online. Meski baru pertemuan pertama, Menkomdigi berharap ekosistem untuk kerja bersama bisa dimulai sedari awal.
Komitmen tersebut didukung Jaksa Agung yang menyatakan Kejaksaan dan Kemkomdigi akan terus menjalin sinergi agar tidak terulang hal-hal yang bisa merugikan masyarakat.
Tersangka AM juga pernah mencalonkan diri dalam Pilkada Kabupaten Cilacap pada tahun 2024 lalu.
Baca SelengkapnyaKonsep tersebut disampaikan Jaksa Agung saat menjadi Keynote Speaker Seminar Nasional yang membahas RUU KUHAP dalam rangka Dies Natalis ke-44 Onsoed
Baca SelengkapnyaPenegasan itu disampaikan saat Jaksa Agung menerima kunjungan Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda.
Baca SelengkapnyaInstall Story Kejaksaan
story.kejaksaan.go.id