Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur, Dr. Mia Amiati, SH, MH, CMA, CSSL menyoroti pentingnya sustaibility innovation (inovasi keberlanjutan) sebagai kunci untuk mewujudkan transformasi Kejaksaan menyongsong Indonesia Emas 2045.
Pandangan Kajati Jawa Timur (Jatim) tersebut disampaikan saat menjadi pemapar pertama dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Kejaksaan RI di Jakarta, Rabu, 15 Januari 2025. Kajati Jatim merupakan 1 dari 5 Kajati terpilih yang diminta memaparkan capaian kinerja dan inovasi dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) selama menjabat.
Menurut Mia, Kejati Jatim sudah dapat merealisasikan anggaran sesuai dengan kegiatan yang tertuang di dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dengan tepat waktu, tepat mutu, tepat guna dan tepat sasaran.
Dalam kesempatan tersebut, Kajati juga menampilkan serangkaian inovasi Kejati Jatim yang dikembangkan terkait dengan tupoksi masing-masing bidang. Rangkaian inovasi tersebut pada intinya mempermudah bisnis proses dalam penanganan perkara maupun keseluruhan pelaksanaan tupoksi Kejaksaan dengan berlandaskan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan Rencana Strategis Kejaksaan.
Dalam paparannya, Kajati Jatim juga memaparkan pentingnya setiap Kejaksaan untuk menghadirkan inovasi berkelanjutan dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
Inovasi berkelanjutan, lanjut Kajati Jatim, adalah tindakan untuk terus meningkatkan kinerja, proses dan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan.
"Sebagaimana amanah yang disampaikan Bapak Jaksa Agung RI dalam Pembukaan Rakernas bahwasanya kita berbuat tidak hanya untuk saat ini, namun untuk mewariskan kehidupan yang lebih baik dan berkualitas untuk di masa mendatang," ujar Kajati Jatim.
- editor
Dalam kesempatan tersebut, Jampidum memberikan ulasan terhadap orasi ilmiah Mia Amiati.
Baca SelengkapnyaTahun ini merupakan tahun transisi peringatan HBA.
Baca SelengkapnyaProses pembangunan zona integritas memiliki beberapa tahapan yang harus dilalui, yaitu pencanangan, pembangunan, pengusulan, penilaian, dan penetapan.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanudding menilai pencapaian cemerlang aparat Kejaksaan sayangnya belum berbanding lurus dengan kesejahteraan para pegawainya.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin dalam kunjungan kerja virtual mengapresiasi kerja keras insan Adhyaksa dalam lima tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaTema acara ini Optimalisasi Perencanaan Anggaran Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen untuk Transformasi Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas 2045.
Baca SelengkapnyaMia terpilih sebagai penerima penghargaan Apresiasi Jatim Gaspol Pemilu Tahun 2024 untuk kategori Penanggung Jawab Penegakan Hukum Pemilu 2024 di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSebagai realisasinya, beberapa kegiatan telah dilaksanakan.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin mendorong Kejaksaan untuk melakukan transformasi penegakan hukum modern menuju Indonesia Emas 2045.
Baca SelengkapnyaWakil Jaksa Agung Sunarta mewakili Jaksa Agung menghadiri Rapat Kerja dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
Baca SelengkapnyaKejaksaan Tinggi di seluruh Indonesia memanfaatkan apel perdana tahun 2025 untuk mengevaluasi kinerja 2024 dan merencanakan program lebih baik di tahun ini
Baca SelengkapnyaPara mahasiswa merasa sangat beruntung dapat belajar langsung dari seorang praktisi hukum yang berpengalaman dalam bidang pemberantasan korupsi.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk keseriusan Kejaksaan dalam menyongsong pemberlakuan KUHP Nasional.
Baca SelengkapnyaKejaksaan menegasksn komitmennya untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam penegakan hukum di Indonesia
Baca SelengkapnyaJaksa Agung Tutup Musrenbang Kejaksaan 2024: Setiap Butir Pemikiran Mampu Atasi Tantangan Korps Adhyaksa
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin membuka dan memberikan arahan pada Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kejaksaan RI.
Baca SelengkapnyaKomitmen tersebut disampaikan JAM-Pidum Kejaksaan Agung saat menerima audiensi Dirjen PP Kemenkumham.
Baca SelengkapnyaPenyuluhan hukum kepada masyarakat juga perlu ditingkatkan agar masyarakat paham akan hak dan kewajiban mereka dalam proses demokrasi ini.
Baca SelengkapnyaPentingnya rakernas sebagai forum strategis untuk menyelaraskan arah kebijakan Kejaksaan dengan visi dan misi yang telah ditetapkan untuk periode 2025-2029.
Baca SelengkapnyaSistem penegakan hukum di Indonesia harus bermetamorfosis mulai dari sekarang untuk menjadi penegakan hukum modern.
Baca SelengkapnyaKajati Jatim Mia Amiati dinilai sosok yang telah menunjukkan kepeduliannya dalam kelestarian hutan dan penegakan hukum
Baca SelengkapnyaKegiatan ini merupakan bentuk keseriusan Kejaksaan dalam menyongsong pemberlakuan KUHP Nasional.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung mengingatkan para Insan Adhyaksa terus menjaga tingkat kepercayaan publik yang sudah diraih.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum, Asep Nanang Mulyana, melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan.
Baca SelengkapnyaKejaksaan RI menilai pemanfaatan kekayaan nasional harus didasarkan pada prinsip hukum yang tegas, transparan, dan berkeadilan
Baca Selengkapnya