

Kejaksaan Tinggi Riau kembali melaksanakan program Jaksa Menyapa melalui dialog interaktif di studio RRI Pro 1 FM 99.1 MHz Pekanbaru. Pada dialog kali ini mengangkat tema 'Peran strategis Kejaksaan dalam mendukung penyelenggaraan pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024'.
Program tersebut disiarkan secara langsung pada pikul 10.00 WIB, Kamis 20 Juni 2024. Kepala Kejaksaan Tinggi Riau diwakili oleh Kasi Sosial, Budaya, dan Kemasyarakatan, pada Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Riau, Sonang Simanjuntak, beserta Kasi Ideologi Politik, Pertahanan, dan Keamanan, Simon, SH.
Dalam penyampaiannya, Sonang Simanjuntak dan Simon mengungkapkan peran dan fungsi penting Kejaksaan dalam pemilu yang tidak saja beririsan langsung dalam penegakan hukum melalui Sentra Gakkumdu namun juga dalam tahapan awal dalam pemetaan potensi ancaman, gangguan, tantang, dan hambatan, yang secara teknis diemban oleh jajaran bidang Intelijen Kejaksaan.
Penyelenggaraan pemilukada secara serentak pada 27 November 2024 menjadi tantangan besar dalam menjaga stabilitas dan kondusifitas, baik skala daerah maupun nasional. Untuk itu, Kejaksaan akan mendukung kesuksesan hajatan demokrasi tersebut.
Sesuai Pasal 486 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum sebagaimana diubah melalui Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 dan Peraturan Badan Pengawas Pemilu Nomor 3 Tahun 2023 tentang Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Sentra Gakkumdu), Kejaksaan wajib mendukung suksesnya gelaran demokrasi tersebut dengan berbagai upaya, langkah strategis dan taktis, sesuai arah kebijakan Kejaksaan secara terstruktur dan terukur.
Adapun arah kebijakan organisatoris dimaksud adalah pertama, Kejaksaan mendukung penuh penyelenggaraan Pilkada 2024. Ke dua, mengoptimalkan pembentukan 534 posko pemilu Kejaksaan. Ke tiga, berperan sebagai supporting Sentra Gakkumdu. Ke empat, menerbitkan Instruksi Jaksa Agung INSJA Nomor 6 Tahun 2023. Ke lima, melakukan pemetaan potensi Ancaman, Gangguan, Hambatan dan Tantangan AGHT Pemilu 2024 serta melakukan penundaan proses penegakan hukum.
"Kejaksaan senantiasa berperan aktif mendukung suksesnya pelaksanaan Pemilukada Tahun 2024," ujar Plh. Kasi Penerangan Hukum Kejati Riau, Iwan Roy Carles.
Menurut Iwan, kegiatan dialog interaktif Jaksa Menyapa yang disampaikan oleh Kasi Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan pada Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Riau Sonang Simanjuntak, dan Kasi Ideologi Politik, Pertahanan dan Keamanan pada Asisten Intelijen Kejaksaan Tinggi Riau Simon, tersebut terlihat mendapat antusias yang sangat tinggi dan luar biasa.
Antusiasme itu terlihat dari banyaknya penelepon masuk dari masyarakat Kota Pekanbaru dan sekitarnya yang menanyakan kepada narasumber bagaimana Peran strategis Kejaksaan dalam mendukung penyelenggaraan pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2024.
Bazar Ramadan 2025 g bertujuan untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok bagi para pegawai Kejaksaan Agung melalui persediaan Sembako dengan harga terjangkau.
Baca Selengkapnya“No mountain is too high for the strong spirit to climb. Tidak ada gunung yang terlalu tinggi bagi jiwa yang kuat untuk menaklukkannya,”
Baca SelengkapnyaPara Adhyaksa Belia itu merupakan murid kelas 5 dan 6 SD Islam Al-Akbar Mojokerto yang sedang mengikuti Tour de Jakarta ke kantor Kejagung
Baca SelengkapnyaKejaksaan Tinggi di seluruh Indonesia memanfaatkan apel perdana tahun 2025 untuk mengevaluasi kinerja 2024 dan merencanakan program lebih baik di tahun ini
Baca SelengkapnyaKajati Jatim berharap anak-anak akan mendapatkan perlindungan hukum yang lebih kuat, serta kepastian akan hak-haknya sebagai warga negara
Baca SelengkapnyaProgram Duta Pelajar Sadar Hukum bisa terus melahirkan duta muda yang menjadi teladan dalam sosialisasi dan edukasi hukum
Baca SelengkapnyaEvent Sport with Disabilities merupakan kegiatan dalam rangka Peringatan Hari Disabilitas Internasional 2024
Baca SelengkapnyaKomunitas olahraga Adiaksarana akan menggelar acara inklusif di TMII untuk penyandang disabilitas menampilkan potensinya
Baca SelengkapnyaPenelitian ini bagian dari upaya Kejaksaan mendukung aksesibilitas dan akuntabilitas proses peradilan bagi kelompok rentan di Indonesia
Baca SelengkapnyaKerja sama ini bertujuan untuk mendukung optimalisasi layanan pelabuhan melalui pendampingan hukum, peningkatan tata kelola, dan mitigasi risiko hukum.
Baca SelengkapnyaPenyaluran bantuan diberikan melalui Kejaksaan Negeri Flores serta melibatkan tokoh agama setempat
Baca SelengkapnyaProgram Jaksa Masuk Sekolah merupakan upaya preventif agar generasi masa depan bisa `Kenali Hukum Jauhkan Hukuman`
Baca SelengkapnyaGedung sekolah tersebut direnovasi total dari kondisi sebelumnya yang dianggap kurang layak digunakan sebagai tempat belajar mengajar
Baca SelengkapnyaJAM-Datun Kejaksaan RI berharap Halo JPN dan Pos Pelayanan Hukum Bagi Masyarakat dapat dilakukan secara berkala dan berkesinambungan
Baca SelengkapnyaJAM-Pidum menyetujui 8 perkara melalui mekanisme keadilan restoratif, diantaranya kasus penganiayaan, pencurian dan pencemaran nama baik.
Baca SelengkapnyaSelama ini para pegawai muslim di Kejati Sulbar harus berjalan ke masjid yang berada di depan kantor
Baca SelengkapnyaBanyak kaum rentan, terutama penyandang disabilitas, sering kali menghadapi hambatan fisik yang menghalangi mereka untuk mengakses layanan
Baca SelengkapnyaKomitmen itu disampaikan Kajati saat menerima kunjungan silaturahmi Ketua KPU Provinsi Riau
Baca SelengkapnyaKesuksesan dalam penanganan perkara tindak pidana tidak pernah lepas dari pelaksanaan eksekusi secara tuntas
Baca SelengkapnyaLangkah ini juga sesuai dengan Instruksi Jaksa Agung RI agar seluruh jajaran dalam rangka menjaga Pengendalian Inflasi didaerah masing-masing.
Baca SelengkapnyaProgram RJ Multi Guna diharapkan bisa membantu pelaku tindak pidana yang kasusnya dihentikan lewat restorative justice bisa kembali berdaya
Baca SelengkapnyaBilik Damai merupakan simbol komitmen untuk mempertahankan dan mengedepankan perdamaian dalam mekanisme keadilan restoratif di masyarakat.
Baca SelengkapnyaAcara ini merupakan rangkaian kegiatan Adhyaksa Cup Futsal Turnament 2024 Antar SMA Sederajat dalam rangka Anti Judi Online dengan berolahraga.
Baca SelengkapnyaInstall Story Kejaksaan
story.kejaksaan.go.id