Kejaksaan Agung terus mendalami perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam kegiatan importasi gula di Kementerian Perdagangan tahun 2015 sampai 2023. Terbaru, Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) memeriksa 2 orang saksi terkait perkara tersebut pada Kamis, 7 Maret 2024.
Manager Accounting Dharmapala Usaha Sukses,"" loading="lazy" width="375" height="225"/>
tulis Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Ketut Sumedana, dalam Siaran Pers Nomor PR – 207/030/K.3/Kph.3/03/2024.
Kedua orang saksi yang diperiksa itu berkaitan dengan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam kegiatan importasi gula di Kementerian Perdagangan tahun 2015 s/d 2023.
Pemeriksaan saksi yang dilakukan tentunya untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara tersebut.
Sebagai informasi, perkara korupsi importasi gula di Kemendag ini masih mandek di tahap penyidikan dan belum ada tersangka yang ditetapkan.
Namun demikian, Kejaksaan Agung akan terus mendalami kasus ini hingga terungkap siapa tersangkanya.
Saat diamankan, jaksa gadungan yang mengaku Asisten Khusus Jaksa Agung itu membawa uang tunai senilai Rp 281,3 juta
Baca Selengkapnya
JAM-Datun menegaskan Kejaksaan memiliki tugas dan peran penting memastikan tata kelola yang baik di Danantara
Baca Selengkapnya
Install Story Kejaksaan
story.kejaksaan.go.id