

Kejaksaan Agung (Kejagung) memeriksa seorang saksi terkait dengan penyidikan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina (Persero), Sub Holding, dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (KKKS) tahun 2018-2023.
Pemeriksaan tersebut digelar Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) Kejagung, Rabu, 18 Juni 2025.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Dr. Harli Siregar, S.H, M.Hum dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan satu saksi yang diperiksa tersebut berinisial FHW.
Yang bersangkutan diperiksa dalam perkara ini selaku Senior Vice President (SVP) Controller and Reporting PT Pertamina tahun 2021.
Pemeriksaan saksi FHW ini terkait dengan penyidikan perkara atas nama tersangka YF dkk.
Kejaksaan.go.id
Seperti diketahui, pemeriksaan perkara dugaan korupsi tata kelola minyak mentah PT Pertamina sudah menghadirkan puluhan saksi.
Tak hanya dari kalangan staf, Jaksa Penyidik JAM PIDSUS juga memanggil sejumlah direksi dan mantan direktur dari PT Pertamina dan anak usahanya.
Dari jajaran mantan direktur utama yang diperiksa di antaranya Elia Massa Manik, Karen Agustiawan, hingga terakhir Nicke Widyawati.
Install Story Kejaksaan
story.kejaksaan.go.id