Lima Dewan Pakar sedang menyeleksi nama-nama Jaksa yang dinilai layak menerima Adhyaksa Award.
Adhyaksa Awards adalah sebuah program yang hadir untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh nan berprestasi di seluruh Indonesia.
Program Adhyaksa Awards ini diseleksi oleh lima Dewan Pakar yang profesional.
Selain itu, program Adhyaksa Awards juga merupakan wujud apresiasi terhadap jaksa yang berprestasi dan berintegritas dalam menjalankan profesinya.
Barita Simanjuntak, salah satu Dewan Pakar yang secara konsisten dipercaya dalam melakukan seleksi, menegaskan bahwa Program Adhyaksa Awards, meskipun baru pertama kali diselenggarakan, telah menarik perhatian luas masyarakat, terutama di kalangan kejaksaan di seluruh Indonesia.
“Itu artinya lembaga kejaksaan selalu mendapatkan nilai positif dari masyarakat secara luas,” ujar Barita Simanjuntak kepada wartawan.
Pihaknya berhadap dengan adanya program Adhyaksa Awards yang diinisiasi detik.com bekerja sama dengan Kejaksaan ini bisa memacu kinerja para jaksa agar semakin lebih baik dalam menjalankan tugasnya.
“Saat ini tingkat kepercayaan masyarakat kepada Kejaksaan begitu tinggi. Salah satu lembaga hukum dipercaya publik saat ini setelah Presiden. Tentu perlu treatment khusus untuk mempertahankan kepercayaan tersebut,”
ujar Tenaga Ahli Jaksa Agung RI yang pernah menjabat Ketua Komisi Kejaksaan RI tahun 2015-2024 tersebut.
Selain itu, Barita juga berharap Program Adhyaksa Awards ini bisa dilaksanakan rutin setiap tahunnya, supaya kinerja jaksa terus tumbuh semakin baik.
“Kita harapkan program ini setiap tahun dilaksanakan. Banyak jaksa yang baik-baik, bahkan hebat-hebat. Tapi kadang kala tidak muncul. Seperti mutiara dalam lautan. Ada, tapi tak kunjung mendapatkan kesempatan yang lebih baik," ungkapnya.
"Nah, kita harapkan dengan program ini jaksa yang bagus-bagus dan hebat-hebat itu betul meraih kesempatan karena prestasi dan kompetensinya,” imbuhnya.
Perlu diketahui, program Adhyaksa Awards merupakan program yang diinisiasi oleh detik.com bekerja sama dengan Kejaksaan.
Dalam penyelengaraannya, detik.com mekakukan koordinasi dengan pihak Kejaksaan Agung RI.
Dalam rangka menyeleksi para jaksa berprestasi yang profesional, Jaksa Agung memilih lima dewan pakar untuk menentukannya, agar penyeleksian benar-benar independen dan obyektif.
5 Dewan Pakar
Adapun lima Dewan Pakar yang menyeleksi jaksa berprestasi tersebut adalah:
1. Dr. Barita Simanjuntak, SH MH CFrA yang merupakan Tenaga Ahli Jaksa Agung, Ketua Komisi Kejaksaan 2015-2019 dan 2019-2023.
2. Ahmad Sahroni SE, MIKom yang merupakan Wakil Ketua Komisi III DPR.
3. Prof Dr Muhammad Fauzan, SH MHum yang merupakan Dekan Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman.
4. Alfito Deannova Gintings yang merupakan
Pemimpin Redaksi detikcom.
5. Boyamin Saiman, SH
yang merupakan Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia
Kategori yang Diperebutkan Jaksa Berprestasi
1. Jaksa Penegak Keadilan Restoratif
Penghargaan ini untuk sosok jaksa yang berhasil mengimplementasikan gagasan jaksa Agung tentang Keadilan Restoratif dengan baik dan tepat dalam menangani perkara hukum.
2. Jaksa Tangguh dalam Pemberantasan Korupsi
Penghargaan ini diberikan kepada sosok jaksa yang mempunyai kinerja dan rekam jejak yang luar biasa dalam bidang pemberantasan korupsi.
3. Jaksa Teladan dalam Integritas
Sosok jaksa yang mempunyai integritas tinggi, profesional, selalu menjaga moral, etika, serta harkat-martabat diri berikut lembaga akan menerima penghargaan dalam kategori ini.
4. Jaksa Inspiratif Pemberdaya Masyarakat
Penghargaan ini diberikan kepada para jaksa yang berbuat lebih dari sekedar tupoksinya. Jaksa yang memberdayakan dan memberikan manfaat bagi masyarakat.
5. Jaksa Inovatif dalam Penegakan Hukum
Penghargaan untuk sosok jaksa yang menciptakan inovasi untuk kemajuan penegakan hukum di Indonesia. Jaksa yang menemukan cara-cara baru untuk menyelesaikan perkara baik pidana maupun perdata.
- Arini Saadah
Adhyaksa Award 2024 Wujud Apresiasi Kinerja Kejaksaan RI oleh Masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaAdhyaksa Award 2024 adalah penghargaan bagi Jaksa-Jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin menutup Rakernas Kejaksaan Republik Indonesia dengan memberikan penghargaan bertajuk "R. Soeprapto Award Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar pemenang penghargaan R. Soeprapto Award Tahun 2024
Baca SelengkapnyaTujuan Kejaksaan, tambah Jaksa Agung, bukanlah mencari nama, melainkan memberikan rasa adil bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung berkata di usia yang semakin matang ini, PERSAJA telah menunjukkan eksistensinya sebagai sebuah organisasi profesi Jaksa.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung Terima Penghargaan Detikcom Awards 2023 Sebagai 'Tokoh Restorative Justice'
Baca SelengkapnyaJaksa Agung Tutup Musrenbang Kejaksaan 2024: Setiap Butir Pemikiran Mampu Atasi Tantangan Korps Adhyaksa
Baca SelengkapnyaJaksa berakhlak menjadi jawaban terhadap dinamika penegakan hukum yang membutuhkan seorang Jaksa yang tak hanya cerdas, melainkan juga berakhlak.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin mengapresiasi CNN Indonesia yang telah berkontribusi dalam melaksanakan social control terhadap pemerintah serta private sector.
Baca SelengkapnyaIa menyebut, kejaksaan RI membutuhkan jaksa-jaksa yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga memiliki integritas.
Baca SelengkapnyaMenurut survei, Kejaksaan Agung menempati posisi ke tiga sebagai institusi di Indonesia yang paling dipercaya masyarakat.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Republik Indonesia di bawah kepemimpinan Jaksa Agung ST Burhanuddin terus menerus meraih penghargaan prestisius.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan perlunya memperkuat kerja sama para jaksa se-ASEAN.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung menilai IAD telah menunjukkan kiprah, dedikasi, dan karya yang optimal, dalam rangka meningkatkan mutu organisasi serta bermanfaat bagi lingkungan.
Baca SelengkapnyaLangkah ini juga sesuai dengan Instruksi Jaksa Agung RI agar seluruh jajaran dalam rangka menjaga Pengendalian Inflasi didaerah masing-masing.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin terus meraih penghargaan karena segudang pengabdiannya di institusi Kejaksaan Republik Indonesia.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (JAM-Pidum) Fadil Zumhana telah menunjuk 15 jaksa untuk meneliti berkas
Baca SelengkapnyaJaksa Agung mengingatkan agar jajarannya selalu waspada. Jaksa Agung meminta jajarannya tidak lengah sedikit pun.
Baca Selengkapnya