Better experience in portrait mode.
Pensiunan PNS Disdik Riau Diperiksa Terkait Perkara Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Korporasi

Pensiunan PNS Disdik Riau Diperiksa Terkait Perkara Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Korporasi

Kejaksaan Agung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) memeriksa seorang saksi terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi (TPK) dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dalam kegiatan usaha perkebunan kelapa sawit yang dilakukan oleh PT Duta Palma Group di Kabupaten Indra Giri Hulu.


Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung, Dr Harli Siregar, S.H., M.Hum, menjelaskan saksi yang diperiksa berinisial BW selaku Pensiunan PNS Dinas Pendidikan Provinsi Riau (Ketua Koperasi Cenaku Lestari).

Pemeriksaan saksi BW terkait penyidikan perkara TPK dan TPPU dalam kegiatan usaha perkebunan kelapa sawit yang dilakukan oleh PT Duta Palma Group di Kabupaten Indra Giri Hulu atas nama Korporasi Tersangka PT Palma Satu (TPK & TPPU), PT Siberida Subur (TPK & TPPU), PT Banyu Bening Utama (TPK & TPPU), PT Panca Agro Lestari (TPK & TPPU), PT Kencana Amal Tani (TPK & TPPU), PT Asset Pacific (TPPU), dan PT Darmex Plantations (TPPU).

Pensiunan PNS Disdik Riau Diperiksa Terkait Perkara Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Korporasi

"Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud," ujar Kapuspenkum

Duduk Perkara

Perkara ini merupakan pengembangan kasus yang menjerat pemilik PT Duta Palma Group, Surya Darmadi. Dalam kasus ini, Surya Darmadi diduga melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang dalam pembukaan lahan dan pengelolaan perkebunan kelapa sawit tanpa izin dari kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta tanpa mengantongi hak guna usaha dari Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Di pengadilan tingkat pertama, Surya Darmadi dihukum 15 tahun penjara, denda Rp1 miliar, membayar uang pengganti Rp2,23 triliun, serta membayar kerugian perekonomian negara Rp39,7 triliun.


Pada tingkat kasasi, Mahkamah Agung menjatuhkan vonis 16 tahun penjara, namun menghilangkan hukuman membayar uang kerugian perekonomian negara sebesar Rp39,7 triliun. Dalam putusan kasasi itu, Surya Darmadi hanya wajib membayar kerugian negara Rp2,23 triliun saja.

Dalam putusan kasus Surya Darmadi itulah hakim menilai ada beberapa perusahaan yang melakukan pelanggaran terkait perizinan kawasan.

Dalam penyidikan, Tim Penyidik Kejaksaan mendapati masing-masing perusahaan punya lahan kelapa sawit yang berbeda-beda. Ada perusahaan yang punya izin, ada pula yang tidak mengantongi izin, hingga penyidik menetapkan tujuh korporasi tersebut sebagai tersangka.

Kejaksaan Periksa 8 Saksi Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Korporasi
Kejaksaan Periksa 8 Saksi Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Korporasi

Dalam perkara ini, Tim Penyidik telah menetapkan tujuh korporasi sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
8 Saksi Diperiksa Terkait Perkara Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Korporasi
8 Saksi Diperiksa Terkait Perkara Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Korporasi

Dalam perkara ini, Tim Penyidik telah menetapkan tujuh korporasi sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa 2 Saksi Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Group
Kejagung Periksa 2 Saksi Korupsi dan Pencucian Uang PT Duta Palma Group

Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan TPK dan TPPU

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa 2 Saksi Korupsi PT Duta Palma Korporasi
Kejagung Periksa 2 Saksi Korupsi PT Duta Palma Korporasi

Kejagung Periksa 2 Saksi Korupsi PT Duta Palma Korporasi

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Periksa 10 Saksi Terkait Kasus TPK dan TPPU PT Duta Palma Korporasi
Kejaksaan Periksa 10 Saksi Terkait Kasus TPK dan TPPU PT Duta Palma Korporasi

JAM PIDSUS memeriksa 10 orang saksi terkait perkara PT Duta Palma.

Baca Selengkapnya
Jaksa Eksekutor Lakukan Sita Eksekusi Aset Milik Terpidana Perkara PT Duta Palma Group
Jaksa Eksekutor Lakukan Sita Eksekusi Aset Milik Terpidana Perkara PT Duta Palma Group

JAM PIDSUS melaksanakan pengembalian barang bukti, sita eksekusi, dan tindakan pengamanan terhadap harta benda milik Terpidana Surya Darmadi.

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa Direktur PT Asset Pacific Terkait Korupsi Duta Palma
Kejagung Periksa Direktur PT Asset Pacific Terkait Korupsi Duta Palma

PA diperiksa sebagai saksi kasus korupsi PT Duta Palma Group di Kabupaten Indra Giri Hulu.

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa 4 Saksi Terkait Perkara Dugaan Korupsi PT Duta Palma Korporasi
Kejagung Periksa 4 Saksi Terkait Perkara Dugaan Korupsi PT Duta Palma Korporasi

Salah satu saksi yang diperiksa tersebut adalah TTG selaku direktur utama PT Darmex Plantations

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Periksa 4 Saksi Korupsi Impor Gula PT SMIP, Termasuk Kepala Dinas Penanaman Modal Dumai
Kejaksaan Periksa 4 Saksi Korupsi Impor Gula PT SMIP, Termasuk Kepala Dinas Penanaman Modal Dumai

Dalam kasus ini. Tim Penyidik Kejaksaan telah menetapkan dua tersangka.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan RI Periksa ASN Bea Cukai Terkait Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP
Kejaksaan RI Periksa ASN Bea Cukai Terkait Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara atas nama tersangka RD dan RR.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Periksa Dua Pegawai Bea Cukai Pekanbaru Terkait Dugaan Korupsi Impor Gula PT SMIP
Kejaksaan Periksa Dua Pegawai Bea Cukai Pekanbaru Terkait Dugaan Korupsi Impor Gula PT SMIP

Pemeriksaan dua saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara atas nama tersangka RD dan RR.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Periksa Mantan Pejabat Bea Cukai Dumai Terkait Korupsi Impor Gula PT SMIP
Kejaksaan Periksa Mantan Pejabat Bea Cukai Dumai Terkait Korupsi Impor Gula PT SMIP

Saksi yang diperiksa berinisal FF selaku Kepala KPPBC Tipe Madya Pabean B Dumai tahun 2018 sampai dengan 2022

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa 4 Pejabat Bea Cukai Riau Terkait Korupsi Impor Gula di PT SMIP
Kejagung Periksa 4 Pejabat Bea Cukai Riau Terkait Korupsi Impor Gula di PT SMIP

Keempat saksi yang diperiksa terkait dugaan tindak pidana korupsi importasi gula PT Sumber Mutiara Indah Perdana 2020 s/d 2023.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan RI Periksa Eks Pejabat Bea Cukai Riau Terkait Korupsi Impor Gula PT SMIP
Kejaksaan RI Periksa Eks Pejabat Bea Cukai Riau Terkait Korupsi Impor Gula PT SMIP

Dalam kasus ini, Kejaksaan RI telah menetapkan dua tersangka.

Baca Selengkapnya
Kejaksaan Periksa Kepala Sub Direktorat Perundang-Undangan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Terkait Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP
Kejaksaan Periksa Kepala Sub Direktorat Perundang-Undangan Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Terkait Kasus Korupsi Impor Gula PT SMIP

Dalam perkara ini, Tim Penyidik Kejaksaan sudah menetapkan dua tersangka.

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa 5 Saksi Terkait Korupsi PT Timah Tbk
Kejagung Periksa 5 Saksi Terkait Korupsi PT Timah Tbk

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Ketut Sumedana mengatakan lima saksi itu diperiksa untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan

Baca Selengkapnya
Kejati DKI Tahan Mantan Direktur Investasi dan Pengembangan Dana Pensiun Bukit Asam Terkait Dugaan Korupsi Rp234,5 Miliar
Kejati DKI Tahan Mantan Direktur Investasi dan Pengembangan Dana Pensiun Bukit Asam Terkait Dugaan Korupsi Rp234,5 Miliar

MS menandatangani Instruksi/perintah agar Bank Custodion melakukan pembayaran transaksi saham LCGP dan ARTI sehingga Dana Pensiun Bukit Asam mengalami kerugian.

Baca Selengkapnya
Direktur PT Asset Pacific Diperiksa Terkait Korupsi PT Duta Palma
Direktur PT Asset Pacific Diperiksa Terkait Korupsi PT Duta Palma

Pada November 2023, Kejagung telah meningkatkan status penanganan perkara dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Baca Selengkapnya
Kejagung Periksa 5 Saksi Terkait Korupsi Impor Gula PT SMIP
Kejagung Periksa 5 Saksi Terkait Korupsi Impor Gula PT SMIP

Dua saksi yang diperiksa itu berkaitan dengan penyidikan perkara dengan tersangka RD dan RR

Baca Selengkapnya