

Jaksa Agung ST Burhanuddin menghadiri acara launching pengurus dan Tim Adhyaksa FC yang akan berlaga di Liga 2 Nasional 2024/2025.
Jaksa Agung mengatakan bahwa lahirnya Adhyaksa FC merupakan bentuk sokongan nyata Kejaksaan melalui Persatuan Jaksa Indonesia (PERSAJA) dalam melaksanakan Instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Sepakbola Nasional.
“Kami menitipkan harapan besar pada Tim Adhyaksa FC untuk memberikan sumbangsih dalam menumbuh-kembangkan pembangunan persepakbolaan di Indonesia serta meningkatkan prestasi sepak bola nasional di kancah Internasional,” kata Jaksa Agung, Kamis 18 Juli 2024.
Jaksa Agung juga mengucapkan selamat kepada Tim Adhyaksa FC yang telah berhasil meraih juara 1 pada Liga 3 Nasional 2024/2025. Menurut Jaksa Agung, capaian ini sangat membanggakan, apalagi bagi tim yang baru terbentuk pada tahun 2022.
“Perjalanan masih panjang membentang, raihan juara ini mengantarkan Tim Adhyaksa FC dari Liga 3 naik level bertanding di Liga 2 untuk kompetisi tahun 2024/2025. Waktu persiapan menuju Liga 2 sudah semakin pendek, kick off Liga 2 juga akan dimulai pada tanggal 1 September 2024 dan berakhir di bulan Juli 2025 mendatang. Untuk itu teruslah berlatih dan mempersiapkan diri dalam menghadapi kompetisi,” ujar Jaksa Agung.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Jaksa Agung berpesan agar Adhyaksa FC harus merekrut dan membina talenta-talenta muda sepak bola untuk berkompetisi profesional hingga bisa menjadi pemain-pemain nasional yang dapat bersaing di kancah internasional.
story.kejaksaan.go.id
Lahan ratusan ribu hektare itu selanjutnya diserahkan kepada PT Agrinas Palma, BUMN sektor perkebunan
Baca SelengkapnyaSalah satu saksi yang diperiksa adalah Komisaris PT Jenggala Maritim dan Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak berinisial GRJ
Baca SelengkapnyaSinergi solid ini berhasil menyelamatkan aset tanah seluas 485.030 meter persegi
Baca SelengkapnyaJaksa Agung mengingatkan ada 3 nilai penting dalam puasa yang bisa diterapkan para Jaksa dalam menjalankan tugasnya.
Baca SelengkapnyaSelain bersilaturahmi, pertemuan Jaksa Agung dan Kepala BGN tersebut juga dalam rangka berkonsultasi terkait pendampingan program gizi nasional yang akan dijalankan lembaga tersebut.
Baca SelengkapnyaSelain penganiayaan, perkara yang diselesaikan melalui restorative justice juga terkait pencurian, penggelapan jabatan, hingga penadahan
Baca SelengkapnyaJaksa Agung menegaskan kerja sama antara Kejagung dan MUI dalam mengatasi permasalahan narkoba sangat penting
Baca SelengkapnyaTim Jaksa Penyidik Kejaksaan Agung memeriksa dua orang saksi terkait perkara impor gula
Baca SelengkapnyaBazar Ramadan 2025 g bertujuan untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok bagi para pegawai Kejaksaan Agung melalui persediaan Sembako dengan harga terjangkau.
Baca SelengkapnyaDesa bukan lagi sekadar objek pembangunan, tetapi harus menjadi penggerak utama pembangunan itu sendiri.
Baca SelengkapnyaPengamanan pembangunan strategis merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam mewujudkan visi "Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045".
Baca SelengkapnyaJaksa Penyidik JAM PIDSUS Kejagung sebelumnya telah menahan salah satu direksi PT Makassar Tenne berinisial TSEP.
Baca Selengkapnyapemeriksaan para saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian sekaligus melengkapi pemberkasan dalam perkara tersebut.
Baca SelengkapnyaKedua belas perkara yang disetujui tersebut berasal dari permohonan 10 Kejaksaan Negeri dengan 14 orang tersangka.
Baca SelengkapnyaEdukasi serupa juga direncanakan untuk dilaksanakan di berbagai wilayah kantong PMI, seperti Malang, Ponorogo, dan Tulungagung.
Baca SelengkapnyaRegulasi yang baik harus mengutamakan transparansi, akuntabilitas, dan keadilan, sehingga sektor keuangan dapat beroperasi dengan prinsip kehati-hatian tanpa mengabaikan hak-hak masyarakat
Baca SelengkapnyaInstall Story Kejaksaan
story.kejaksaan.go.id