Jaksa Agung ST Burhanuddin mengapresiasi kinerja seluruh jajarannya, termasuk para jaksa di Wilayah Hukum Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan. Namun Jaksa Agung meminta jajarannya tidak cepat berpuas diri dan meningkatkan prestasi untuk mempertahankan kepercayaan masyarakat.
Demikian disampaikan Jaksa Agung saat melakukan kunjungan kerja ke Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan, Palembang, Rabu 8 Mei 2024.
Menurut jajak pendapat persepsi publik yang dilakukan oleh lembaga survei Indikator Politik pada 4 hingga 5 April 2024, tingkat kepercayaan masyarakat pada Kejaksaan Agung memang sangat tinggi dengan skor tingkat kepercayaan sebesar 74,7 persen.
Korps Adhyaksa menempati urutan ke tiga sebagai institusi yang paling dipercaya publik, di bawah Tentara Nasional Indonesia dan Presiden.
Selengkapnya baca: Survei Indikator Politik: Kejaksaan Agung Masuk 3 Institusi Paling Dipercaya Publik
Oleh karena itulah, guna mempertahankan public trust yang telah terbangun selama ini, Jaksa Agung berpesan agar jajarannya selalu menjaga marwah Kejaksaan dengan tidak melakukan perbuatan tercela yang dapat merusak citra positif tersebut, melaksanakan pola hidup sederhana, serta melaksanakan tugas secara profesional, akuntabel, dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Kejaksaan.
Jaksa Agung juga memerintahkan seluruh jajaran untuk meningkatkan penanganan perkara yang menyangkut kepentingan masyarakat serta dampaknya dapat berpengaruh besar pada berlangsungnya kehidupan masyarakat luas. Selain itu, Jaksa Agung meminta penanganan tindak pidana korupsi semakin memprioritaskan upaya pemulihan keuangan negara, selain pemidanaan badan para pelakunya.
Pada akhir arahannya, Jaksa Agung menyampaikan bahwa selaku abdi negara sekaligus abdi masyarakat, insan Adhyaksa dalam pelaksanaan tugas harus dapat memenuhi tuntutan masyarakat, yaitu menegakkan supremasi hukum dengan menghadirkan keadilan, kebenaran, dan kepastian hukum, guna menjaga marwah Kejaksaan.
Dalam kunjungan kerja ini, Jaksa Agung didampingi oleh Kepala Biro Kepegawaian Dr. Hermon Dekristo, S.H., M.H., Asisten Umum Jaksa Agung Heri Hermanus Horo, S.H.,M.H., dan Asisten Khusus Jaksa Agung Sri Kuncoro, S.H., M.Si.
Kegiatan ini juga diikuti oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Kajati Sumsel) Dr. Yulianto, S.H., M.H., Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan Herry Ahmad Pribadi, S.H., M.H., para Asisten, Kepala Kejaksaan Negeri se-Sumatera Selatan, Plh. Kabag TU, para Koordinator, para Kepala Seksi dan Kasubbag pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan, perwakilan Kasi Teknis (Kasi Intel, Kasi Pidum dan Kasi Pidsus) pada Kejaksaan Negeri se-Sumatera Selatan, serta perwakilan Jaksa Fungsional pada Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan.
- Eko Huda
Hasil survei menunjukkan bahwa Kejaksaan Agung masuk tiga besar sebagai institusi di Indonesia yang paling dipercaya dengan tingkat kepercayaan sebesar 74,7%.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung mengingatkan para Insan Adhyaksa terus menjaga tingkat kepercayaan publik yang sudah diraih.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung menyebut setiap orang berhak menentukan masa depan bangsa.
Baca SelengkapnyaKeberadaan IAD sebagai wadah perkumpulan perempuan hebat istri Insan Adhyaksa memiliki peran penting dalam mendukung penguatan institusi Kejaksaan.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung mengucapkan selamat kepada pejabat yang dilantik.
Baca SelengkapnyaKelima saksi tersebut diperiksa oleh Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-PIDSUS) Kejaksaan Agung.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung ST Burhanuddin mengatakan perlunya memperkuat kerja sama para jaksa se-ASEAN.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung mengingatkan peserta Pendidikan dan Pelatihan Pembentukan Jaksa (PPPJ) Angkatan LXXXI Gelombang I Tahun 2024 harus menjadi JAKSA PRIMA
Baca SelengkapnyaMenurut Wakil Jaksa Agung, peran Kejaksaan itu sejalan dengan kebijakan pemerintah yang gencar melakukan pembangunan di segala bidang.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Tim Penyidik menetapkan satu tersangka. Sementara, empat terdakwa telah divonis pada pengadilan tingkat pertama.
Baca SelengkapnyaJAM PIDSUS memeriksa empat orang saksi terkait Kasus Impor Gula PT SMIP.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung berharap kepada organisasi IAD, agar tidak hanya menjadi organisasi istri para pegawai Kejaksaan semata,
Baca SelengkapnyaWakil Jaksa Agung membacakan amanat Jaksa Agung dalam Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79
Baca SelengkapnyaJaksa Agung menilai IAD telah menunjukkan kiprah, dedikasi, dan karya yang optimal, dalam rangka meningkatkan mutu organisasi serta bermanfaat bagi lingkungan.
Baca SelengkapnyaKapuspenkum Kejaksaan Agung merinci ketiga saksi terkait kasus dugaan korupsi impor gula tersebut.
Baca SelengkapnyaJaksa Agung mengimbau kepada segenap jajaran Kejaksaan bahwa capaian jangan dipandang sekadar sebagai sebuah prestasi yang baik.
Baca SelengkapnyaKegiatan Bakti Sosial ini dilaksanakan sebagai wujud perhatian dan kepedulian dari Kejaksaan RI terhadap masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaSaksi yang diperiksa kali ini adalah dari pihak swasta berinisial HG terkait dengan penyidikan perkara dugaan korupsi yang dimaksud.
Baca SelengkapnyaTim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus memeriksa dua saksi terkait kasus komiditi emas.
Baca Selengkapnya